Page 28 of 29 FirstFirst ... 1826272829 LastLast
Results 541 to 560 of 570

Thread: TEBARNAS Seri ke V 2017 - KUDUS

  1. #541
    Join Date
    Dec 2014
    Location
    dunia maya
    Posts
    518

    Default

    satu kata buat tebarnas v kemarin,... NGERIIIII.........

  2. #542
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Quote Originally Posted by jacque View Post
    Catatan 1 - Tebarnas V – Kudus
    ~ By Arief/Jacque. Saksi Tebarnas Ke V ~

    Kisah sukses Tebarnas Ke V sebenarnya sudah tercium gelagatnya sejak Tebarnas ke IV Jakarta. Duo sepuh nekat malah mengunjungi kota Cirebon hanya untuk menyambangi petinggi dari Djarum. Di terima dengan sangat baik oleh Koh Yopi (demikian beliau biasa di panggil), duo sepuh malah di bilang wong gilo. Yo iyolah, tanpa undangan, tanpa di undang, modal cocot doang (kalo boleh pake istilahe Momod Male) plus pake kehabisan bensin pula di jalan tol (Lengkap sudah penderitaannya). Modalnya ? Cukup bantuan dari mas Wahyu Agung Setiawan sebagai mediator. Tapi yang ada justru pihak Djarum Foundation menilai inilah kesungguhan dari para duta FTB. Dan ujungnya ? Kesuksesan untuk tebarnas Ke V. Djarum Foundation dan PB Djarum akhirnya berlabuh hatinya ke pangkuan FTB. Jadilah Tebarnas ke V di selenggarakan di Gor Djarum Jati Kudus, milik dari PB Djarum dengan segala kelengkapannya. Luar biasa kan. Tak mudah bagi orang biasa seperti kita bisa masuk, menggunakan dan bermain di tempat yang telah melahirkan atlet top dunia.

    Perjalanan waktu semakin mendekati hari pelaksanaan Tebasnas ke V. Motang miting Dimas selaku ketua Pelaksana dan pasukannya dengan para petinggi Djarum semakin intens di lakukan. Semakin sering pertemuan, semakin banyak kejutan-kejutan yang di dapat. Dan yang paling luar biasa adalah, Djarum memberikan Piala bergilir untuk kegiatan tebarnas yang design dan pembuatannya semua di sponsori oleh Djarum Foundation. Walaaaaaah.. kereeeeeeeen… Inilah cikal bakal Tropi Bergilir yang akan di perebutkan di setiap pelaksanaan Tebarnas.

    Satu lagi yang belum pernah dilakukan pada tebarnas sebelumnya. Para peserta di ajak wisata keliling atau lebih kerennya city tour di Oasis Park. Kunjungan pada taman yang di prakarsai dan di ciptakan oleh Djarum Foundation dengan segala kemegahan dan keindahannya. Yang paling memukau adalah pada saat semua peserta di giring masuk dan di ajak berkeliling pada pabrik rokok yang isinya peralatan super modern dan canggih. Bahkan ada beberapa robot yang memiliki sensor dan akan berhenti jika bertemu dengan objek yang ada di depannya.

    Sesi sarasehan seperti menjadi menu wajib di acara tebarnas. Djarum yang di dalangi oleh Koh Yopi datang lengkap dengan para pemain dan pengurus senior bahkan Bapak Andi selaku ketua Pengrov PBSI Jawa Tengah berkesempatan hadir menyimak setiap detail acara. Ada terselip pemain nasional Dyonisius Hayom Rumbaka di sana. Juga pahlawan bulutangkis Hastomo Arbi, kakak dari Haryanto Arbi. Suasana guyub, cair dan penuh keakraban terpancar di antara para peserta dan panelis. Tanya jawab diantara peserta dan para panelis menjadi hiasan acara yang di laksanakan di @Home Hotel. Koh Yopi sangat antusias dan memberikan apresiasi yang luar biasa pada acara Tebarnas dan juga kepada para peserta yang datang. Ia tidak menyangka jika ada orang penggila bulutangkis mau datang dengan biaya sendiri (ga sedikit lhooo biayanya) hanya untuk bertemu dengan sesama pecinta bulutangkis (baca : Member FTB) dan bermain apa adanya tanpa emblem hadiah uang tunai yang akan di bawa pulang. Malah ia sempat kaget ada peserta yang datang dari Singapura dan Kalimantan. Ujung sarasehan, Bapak Andi bisik-bisik dengan momod Tere. “Kalo mau ikutan tebarnas gimana caranya ? Nanti Tebarnas berikutnya mau tak kirim pasukan dari USM satu bis untuk ikut tebarnas”, pungkas Pak Andi. Wooow.. belum juga tebarnas ke VI di luncurkan, pencurian pendaftaran sudah di lakukan duluan.

    --- To Be Countinued ---
    MC nya Top Markotop

  3. #543

    Default

    Catatan 2 - Tebarnas V – Kudus
    ~ By Arief/Jacque. Saksi Tebarnas Ke V ~

    Pagi-pagi buta suara kamar terdengar di gedor dari luar. Seperti orang mengetuk tetapi jauh lebih keras. Tengok jam tangan, rupanya waktu masih menunjukkan pukul 04.30 WIB. Rupanya para time keeper bergerak cepat membangunkan para peserta agar mulai menyiapkan diri menjelang pelaksanaan Tebarnas. Cukup dua orang untuk mengeksekusi acara gedor pintu, seluruh kamar hotel @Home, sontak terasa bising.
    Luar biasanya Panitia yang lain adalah transportasi dari dan menuju Gor Djati sudah sedemikian di perhitungkan. Bala bantuan dari PB Djarum dengan bis dan beberapa Mikrobis terasa sangat membantu para peserta yang di kolaburaikan dengan mobil pribadi juga bis pasukan Yogyakarta. Jadilah tepat pukul 07.00 seluruh peserta sudah masuk dan memandangi dengan penuh takjub akan Gor Djarum yang telah melahirkan para juara. Kesempatan ini tak pernah di siasiakan oleh para peserta. Sontak hampir seluruh peserta mengeluarkan Telepon selular untuk mengabadikan gambar.

    Pukul 08.00 waktu setempat seluruh peserta sudah memenuhi lima lapangan yang tepat berada di tengah-tengah Gor Djarum Jati Kudus. Lantunan lagu Indonesia Raya yang di nyanyikan semua peserta sebagai pengawal pembuka Tebarnas membuat Gor Jati Kudus seakan hendak meledak. Bulu kuduk meremang saat bait demi bait lagu kebangsaan Indonesia di nyanyikan. Rasa patriotisme yang seolah terbenam mendadak sontak muncul. Entah lah, rasa yang ada saat itu sulit untuk di gambarkan. Yang ada hanyalah rasa bangga menjadi bagian dari negara tercita ini.

    Sebagai tuan rumah. Djarum Foundation dan PB Djarum telah menjamu member FTB sangat luar biasa. Koh Yopi bahkan kembali muncul hadir di acara pembukaan dengan seremonial. Pesan Sportifitas yang di sampaikan menjadi salah satu penyemangat pertandingan. Tebarnas menjadi sangat menarik dengan ikut sertanya para pelatih, para mantan pemain bulutangkis kebanggaan tanah air. Ellen Angelina, juara Indonesia Open tahun 2001, Hastomo Arbi, legenda hidup bulutangkis Indonesia dan pelatih PB Djarum Rusmanto Sumaun rupanya datang ikut menjadi bagian peserta. Bangga ? Sudah pasti. Kapan lagi pemain lokal seperti member FTB bisa bermain dengan para mantan pemain dan legenda hidup bulutangkis Indonesia. Ayup Riyadi yang memiliki ID Lee Yong Ade sampai bercuit di akun media sosial miliknya. “Karena Tebarnas V ini lah saya bisa berpasangan dengan salah satu Legenda Hidup Badminton Indonesia, Bapak Hastomo,” ungkapnya. Ayup memang seperti mendapat durian runtuh berpasangan dengan Koh Has (panggilan Hastomo Arbi. Koh Has sendiri mengaku sangat senang dengan kegiatan ini. Jika ada waktu dan kesempatan iapun mau bergabung untuk Tebarnas berikutnya. Singgihpun sempat merasakan aura bintang dari Ellen Angelina. Ia berkesempatan menjadi pendamping Ci Ellen di timnya.

    Dukungan lain dari Djarum Foundation adalah di sediakannya gerai makanan khas dari kota Kudus. Para peserta dapat leluasa mencicipi hidangan dengan cita rasa resmi dari kudus. Sate Kerbau, Soto kudus (ini bisa dipilih ayam atau kerbau) kemudian pecel, sampai lentog. Para peserta hanya tinggal menukar kupon makan yang telah di berikan panitia dengan makanan kesukaanya. Peseta juga tak perlu jauh-jauh keluar gor untuk mencari oleh-oleh. UKM yang di gandeng oleh Djarum Foundation telah di undang mengisi gerai yang telah di sediakan. Mau dodol atau kaos khas Kudus ? hanya tinggal melangkahkan kaki tanpa harus berpanas-panas kena sengatan matahari.

    Pertandingan sendiri seperti biasanya berjalan seru. Selain adu kemampuan pada pertandingan tim, biasanya partai pingiran serta botol pinggiran ramai pada bursa permainan. Enam belas lapangan yang ada benar-benar di manfaatkan oleh panitia dan para peserta. Semuanya berlomba menjadi juara tetapi tetap dalam k oridor Sportifitas dan persaudaraan. Padatnya jadwal pertandingan membuat beberapa pemain harus terkapar karena cidera. Sang Momod malecreative adalah satu contoh ganasnya pertandingan tebarnas. Muncul sebagai juara adalah tim dari Menara yang di komandani sang Kapten Hazimie. Tim inilah yang berhak memegang Piala Bergilir untuk pertama kalinya. Sementara tim Besito menyandang predikat sebagai runner up.

    Selingan door prize yang di berikan kepada para peserta menjadi ajang yang paling di tunggu. Peserta tak perduli dengan apa yang di raih. Seuatu kebanggaan tersendiri bagi mereka jika pulang membawa kenangan dari doorprize meski itu hanya selembar kaos. Puncak pemberian door prize (tanpa setingan tentunya) malah di raih oleh Dimas ketua tebarnas ke V (Lho… Lho.. Ko bisa ?). Dimas berhak mendapatkan raket F 300 dari Sponsor Adidas. Sementara Thomas Agung berhak membawa pulang tas raket persembahan Adidas Badminton Indonesia.

    Pestapun usai. Seluruh peserta membawa kenangan sendiri akan cerita indah kota Kudus dan Gor Djarum Jati Kudus. Tak ada gading yang tak retak. Justru perekat dari retaknya gading adalah kebersamaan, persaudaraan yang sudah demikian tercipta dengan indahnya. Jadilah Gading kembali menjadi utuh tanpa cacat.
    Mengutip quote dari Ahmad Munawirul Qulub. Semua itu dari Hati. Betul. Tanpa hati, tak mungkin para peserta mau datang dengan tenaga dan biaya ekstra. Tanpa Hati, tak mungkin rasa persaudaraan itu ada.


    Bravo Tebarnas.. Bravo FTB..
    Terimakasih Djarum Foundation. PB Djarum.

  4. #544
    Join Date
    Jun 2014
    Location
    Semarang
    Posts
    1,351

    Default

    Semoga blm telat ucapin terimakasih..
    Terimakasih yg luar biasa utk PB Djarum & Djarum Foundation nya yg telah mensupport Tebarnas V di Kudus kmrn.. Mulai jauh2 hari sblm pelaksanaan hingga tiba hari H. Begitu juga ucapan terimakasih yg paling dalam utk seluruh panitia & moderator juga sesepuh FTB yg telah bnyk membantu mulai dr pikiran & tenaga.. Ta lupa ucapan terimakasih buat sedulur2 FTB yg telah bnyk membantu panitia juga.. (sampai2 pihak keluarga kemarin ikut dilibatkan membantu.. Jd terharu ). Dan ucapan yg tiada habisnya utk sedulur2 FTB yg uda mau berpartisipasi menjadi peserta.. Krn tanpa adanya peserta.. Acara ga akan ada.. Jauh2 dr berbagai pelosok daerah nusantara mau hadir meramaikan & mendukung serta mensukseskan Tebarnas V Kudus 2017.. Akhir kata sy mewakili rekan2 panitia mohon maaf apabila dlm acara kemarin masih bnyk kekurangan baik dlm melayani maupun memberikan yang terbaik..
    Juga ucapan terimakasih sebanyak banyaknya utk para temen2 yg uda memberikan donasi, pihak sponsor ship yg tidak bisa sy sebut satu persatu..
    Sampai jumpa di Tebarnas VI Solo yaaa lurrrr....
    Last edited by titot; 23 Aug 2017 at 15:34.

  5. #545
    Join Date
    Sep 2012
    Location
    Malang, Jawa Timur
    Posts
    1,922

    Default

    Quote Originally Posted by somoi View Post
    Tapi kan sampeyan hattrick kalah om, kapten kok hattrick kalah....

    Ga nyangka ternyata berat juga di seed 1..





    # Seberat nggendong sumoy

  6. #546
    Join Date
    Sep 2016
    Location
    Pasuruan
    Posts
    103

    Default

    Quote Originally Posted by demmit View Post
    satu kata buat tebarnas v kemarin,... NGERIIIII.........
    Kenapa kok ngeriiii Suhu.... apa ada yang jadi hantu....

  7. #547
    Join Date
    Sep 2016
    Location
    Pasuruan
    Posts
    103

    Default

    Quote Originally Posted by herry_hernawan View Post
    Ga nyangka ternyata berat juga di seed 1..





    # Seberat nggendong sumoy
    Om HH pantas main di seed 1 soalnya bisa membandingi Suhu Hastomo Arby

  8. #548
    Join Date
    Sep 2016
    Location
    Pasuruan
    Posts
    103

    Default

    Kami mewakili teman2 FTB Pasuruan Mengucapkan
    Terimakasih yg luar biasa utk PB Djarum & Djarum Foundation nya yg telah mensupport Tebarnas V di Kudus kmrn.. dan Tak lupa ucapan terimakasih yg bnyk kami sampaikan pada panitia.. yang telah menyambut baik dan memberikan jamuan yg luaarrrr biasa.....
    sekali lagi saya tdk bisa mengungkapkan smuanya dg kata2 dan hanya ungkapan rasa terima kasih pada Semua Panitia dan Peserta Tebernas V di Kudus.....
    kita adalah saudara
    Mari kita Persaudaraan ini selamanya
    Bravo FTB INDONESIA.....
    Sampai jumpa di Tebarnas VI Solo yaaa saudaraq semua....

  9. #549
    Join Date
    Dec 2009
    Location
    Tanjung Duren Selatan
    Posts
    2,184

    Default

    Quote Originally Posted by jacque View Post
    Catatan 2 - Tebarnas V – Kudus
    ~ By Arief/Jacque. Saksi Tebarnas Ke V ~

    Pagi-pagi buta suara kamar terdengar di gedor dari luar. Seperti orang mengetuk tetapi jauh lebih keras. Tengok jam tangan, rupanya waktu masih menunjukkan pukul 04.30 WIB. Rupanya para time keeper bergerak cepat membangunkan para peserta agar mulai menyiapkan diri menjelang pelaksanaan Tebarnas. Cukup dua orang untuk mengeksekusi acara gedor pintu, seluruh kamar hotel @Home, sontak terasa bising.
    Luar biasanya Panitia yang lain adalah transportasi dari dan menuju Gor Djati sudah sedemikian di perhitungkan. Bala bantuan dari PB Djarum dengan bis dan beberapa Mikrobis terasa sangat membantu para peserta yang di kolaburaikan dengan mobil pribadi juga bis pasukan Yogyakarta. Jadilah tepat pukul 07.00 seluruh peserta sudah masuk dan memandangi dengan penuh takjub akan Gor Djarum yang telah melahirkan para juara. Kesempatan ini tak pernah di siasiakan oleh para peserta. Sontak hampir seluruh peserta mengeluarkan Telepon selular untuk mengabadikan gambar.

    Pukul 08.00 waktu setempat seluruh peserta sudah memenuhi lima lapangan yang tepat berada di tengah-tengah Gor Djarum Jati Kudus. Lantunan lagu Indonesia Raya yang di nyanyikan semua peserta sebagai pengawal pembuka Tebarnas membuat Gor Jati Kudus seakan hendak meledak. Bulu kuduk meremang saat bait demi bait lagu kebangsaan Indonesia di nyanyikan. Rasa patriotisme yang seolah terbenam mendadak sontak muncul. Entah lah, rasa yang ada saat itu sulit untuk di gambarkan. Yang ada hanyalah rasa bangga menjadi bagian dari negara tercita ini.

    Sebagai tuan rumah. Djarum Foundation dan PB Djarum telah menjamu member FTB sangat luar biasa. Koh Yopi bahkan kembali muncul hadir di acara pembukaan dengan seremonial. Pesan Sportifitas yang di sampaikan menjadi salah satu penyemangat pertandingan. Tebarnas menjadi sangat menarik dengan ikut sertanya para pelatih, para mantan pemain bulutangkis kebanggaan tanah air. Ellen Angelina, juara Indonesia Open tahun 2001, Hastomo Arbi, legenda hidup bulutangkis Indonesia dan pelatih PB Djarum Rusmanto Sumaun rupanya datang ikut menjadi bagian peserta. Bangga ? Sudah pasti. Kapan lagi pemain lokal seperti member FTB bisa bermain dengan para mantan pemain dan legenda hidup bulutangkis Indonesia. Ayup Riyadi yang memiliki ID Lee Yong Ade sampai bercuit di akun media sosial miliknya. “Karena Tebarnas V ini lah saya bisa berpasangan dengan salah satu Legenda Hidup Badminton Indonesia, Bapak Hastomo,” ungkapnya. Ayup memang seperti mendapat durian runtuh berpasangan dengan Koh Has (panggilan Hastomo Arbi. Koh Has sendiri mengaku sangat senang dengan kegiatan ini. Jika ada waktu dan kesempatan iapun mau bergabung untuk Tebarnas berikutnya. Singgihpun sempat merasakan aura bintang dari Ellen Angelina. Ia berkesempatan menjadi pendamping Ci Ellen di timnya.

    Dukungan lain dari Djarum Foundation adalah di sediakannya gerai makanan khas dari kota Kudus. Para peserta dapat leluasa mencicipi hidangan dengan cita rasa resmi dari kudus. Sate Kerbau, Soto kudus (ini bisa dipilih ayam atau kerbau) kemudian pecel, sampai lentog. Para peserta hanya tinggal menukar kupon makan yang telah di berikan panitia dengan makanan kesukaanya. Peseta juga tak perlu jauh-jauh keluar gor untuk mencari oleh-oleh. UKM yang di gandeng oleh Djarum Foundation telah di undang mengisi gerai yang telah di sediakan. Mau dodol atau kaos khas Kudus ? hanya tinggal melangkahkan kaki tanpa harus berpanas-panas kena sengatan matahari.

    Pertandingan sendiri seperti biasanya berjalan seru. Selain adu kemampuan pada pertandingan tim, biasanya partai pingiran serta botol pinggiran ramai pada bursa permainan. Enam belas lapangan yang ada benar-benar di manfaatkan oleh panitia dan para peserta. Semuanya berlomba menjadi juara tetapi tetap dalam k oridor Sportifitas dan persaudaraan. Padatnya jadwal pertandingan membuat beberapa pemain harus terkapar karena cidera. Sang Momod malecreative adalah satu contoh ganasnya pertandingan tebarnas. Muncul sebagai juara adalah tim dari Menara yang di komandani sang Kapten Hazimie. Tim inilah yang berhak memegang Piala Bergilir untuk pertama kalinya. Sementara tim Besito menyandang predikat sebagai runner up.

    Selingan door prize yang di berikan kepada para peserta menjadi ajang yang paling di tunggu. Peserta tak perduli dengan apa yang di raih. Seuatu kebanggaan tersendiri bagi mereka jika pulang membawa kenangan dari doorprize meski itu hanya selembar kaos. Puncak pemberian door prize (tanpa setingan tentunya) malah di raih oleh Dimas ketua tebarnas ke V (Lho… Lho.. Ko bisa ?). Dimas berhak mendapatkan raket F 300 dari Sponsor Adidas. Sementara Thomas Agung berhak membawa pulang tas raket persembahan Adidas Badminton Indonesia.

    Pestapun usai. Seluruh peserta membawa kenangan sendiri akan cerita indah kota Kudus dan Gor Djarum Jati Kudus. Tak ada gading yang tak retak. Justru perekat dari retaknya gading adalah kebersamaan, persaudaraan yang sudah demikian tercipta dengan indahnya. Jadilah Gading kembali menjadi utuh tanpa cacat.
    Mengutip quote dari Ahmad Munawirul Qulub. Semua itu dari Hati. Betul. Tanpa hati, tak mungkin para peserta mau datang dengan tenaga dan biaya ekstra. Tanpa Hati, tak mungkin rasa persaudaraan itu ada.


    Bravo Tebarnas.. Bravo FTB..
    Terimakasih Djarum Foundation. PB Djarum.
    Tebarnas yg paling berkesan menurut ane karena ane sangat puassssss ama wisata kulinernya
    Hahahaha,just kidding
    TOP buat panitia dan rekan2 FTB

  10. #550
    Join Date
    Feb 2011
    Location
    jak-sel
    Posts
    114

    Default

    Josss!!!!
    saya suka semua hal di tebarnas V
    mulai dari semangat panitia dan kluarganya
    sampai acaranya serta sampai drama2nya
    TOP bgt =)
    lotusloops

  11. #551

    Default

    Hanya bisa nonton,

  12. #552

    Default

    Quote Originally Posted by jacque View Post
    Catatan 1 - Tebarnas V – Kudus
    ~ By Arief/Jacque. Saksi Tebarnas Ke V ~

    Kisah sukses Tebarnas Ke V sebenarnya sudah tercium gelagatnya sejak Tebarnas ke IV Jakarta. Duo sepuh nekat malah mengunjungi kota Cirebon hanya untuk menyambangi petinggi dari Djarum. Di terima dengan sangat baik oleh Koh Yopi (demikian beliau biasa di panggil), duo sepuh malah di bilang wong gilo. Yo iyolah, tanpa undangan, tanpa di undang, modal cocot doang (kalo boleh pake istilahe Momod Male) plus pake kehabisan bensin pula di jalan tol (Lengkap sudah penderitaannya). Modalnya ? Cukup bantuan dari mas Wahyu Agung Setiawan sebagai mediator. Tapi yang ada justru pihak Djarum Foundation menilai inilah kesungguhan dari para duta FTB. Dan ujungnya ? Kesuksesan untuk tebarnas Ke V. Djarum Foundation dan PB Djarum akhirnya berlabuh hatinya ke pangkuan FTB. Jadilah Tebarnas ke V di selenggarakan di Gor Djarum Jati Kudus, milik dari PB Djarum dengan segala kelengkapannya. Luar biasa kan. Tak mudah bagi orang biasa seperti kita bisa masuk, menggunakan dan bermain di tempat yang telah melahirkan atlet top dunia.

    Perjalanan waktu semakin mendekati hari pelaksanaan Tebasnas ke V. Motang miting Dimas selaku ketua Pelaksana dan pasukannya dengan para petinggi Djarum semakin intens di lakukan. Semakin sering pertemuan, semakin banyak kejutan-kejutan yang di dapat. Dan yang paling luar biasa adalah, Djarum memberikan Piala bergilir untuk kegiatan tebarnas yang design dan pembuatannya semua di sponsori oleh Djarum Foundation. Walaaaaaah.. kereeeeeeeen… Inilah cikal bakal Tropi Bergilir yang akan di perebutkan di setiap pelaksanaan Tebarnas.

    Satu lagi yang belum pernah dilakukan pada tebarnas sebelumnya. Para peserta di ajak wisata keliling atau lebih kerennya city tour di Oasis Park. Kunjungan pada taman yang di prakarsai dan di ciptakan oleh Djarum Foundation dengan segala kemegahan dan keindahannya. Yang paling memukau adalah pada saat semua peserta di giring masuk dan di ajak berkeliling pada pabrik rokok yang isinya peralatan super modern dan canggih. Bahkan ada beberapa robot yang memiliki sensor dan akan berhenti jika bertemu dengan objek yang ada di depannya.

    Sesi sarasehan seperti menjadi menu wajib di acara tebarnas. Djarum yang di dalangi oleh Koh Yopi datang lengkap dengan para pemain dan pengurus senior bahkan Bapak Andi selaku ketua Pengrov PBSI Jawa Tengah berkesempatan hadir menyimak setiap detail acara. Ada terselip pemain nasional Dyonisius Hayom Rumbaka di sana. Juga pahlawan bulutangkis Hastomo Arbi, kakak dari Haryanto Arbi. Suasana guyub, cair dan penuh keakraban terpancar di antara para peserta dan panelis. Tanya jawab diantara peserta dan para panelis menjadi hiasan acara yang di laksanakan di @Home Hotel. Koh Yopi sangat antusias dan memberikan apresiasi yang luar biasa pada acara Tebarnas dan juga kepada para peserta yang datang. Ia tidak menyangka jika ada orang penggila bulutangkis mau datang dengan biaya sendiri (ga sedikit lhooo biayanya) hanya untuk bertemu dengan sesama pecinta bulutangkis (baca : Member FTB) dan bermain apa adanya tanpa emblem hadiah uang tunai yang akan di bawa pulang. Malah ia sempat kaget ada peserta yang datang dari Singapura dan Kalimantan. Ujung sarasehan, Bapak Andi bisik-bisik dengan momod Tere. “Kalo mau ikutan tebarnas gimana caranya ? Nanti Tebarnas berikutnya mau tak kirim pasukan dari USM satu bis untuk ikut tebarnas”, pungkas Pak Andi. Wooow.. belum juga tebarnas ke VI di luncurkan, pencurian pendaftaran sudah di lakukan duluan.

    --- To Be Countinued ---
    Subahnanallah mantap Mang Arief...

  13. #553

    Default

    Tebarnas Kudus luar biasa....

  14. #554
    Join Date
    Apr 2010
    Location
    right here
    Posts
    1,732

    Default

    apresiasi buat panitia dan segenap warga ftb, sukses! semoga bisa bertemu lg di jawa tengah tahun depan

  15. #555
    Join Date
    May 2015
    Location
    Jatibening, Bekasi
    Posts
    358

    Default

    [QUOTE=herry_hernawan;397341]Ga nyangka ternyata berat juga di seed 1..

    mosok to master Herry? 😁

  16. #556
    Join Date
    Feb 2017
    Location
    Pasuruan
    Posts
    131

    Default

    Tebarnas pertama yg saya ikuti...alhamdulillah dikasih kesempatan bermain di GOR Jati Kudus penghasil pemain2 Dunia, terima kasih tak terhingga kepada segenap panitia dan sponsor yg sangat sukses sebagai penyelenggara Tebarnas kali ini, terutama buat Pak Ketua Mas Dimas "Udang Chryspi" sekali lagi terima kasih atas kesempatan yg diberikan.

  17. #557

    Default

    Quote Originally Posted by herry_hernawan View Post
    Ga nyangka ternyata berat juga di seed 1..





    # Seberat nggendong sumoy
    Kapok...wakakakakaka

  18. #558

    Default

    Quote Originally Posted by Buset View Post
    Tebarnas pertama yg saya ikuti...alhamdulillah dikasih kesempatan bermain di GOR Jati Kudus penghasil pemain2 Dunia, terima kasih tak terhingga kepada segenap panitia dan sponsor yg sangat sukses sebagai penyelenggara Tebarnas kali ini, terutama buat Pak Ketua Mas Dimas "Udang Chryspi" sekali lagi terima kasih atas kesempatan yg diberikan.
    Aku ora yo om..

  19. #559

    Default

    Hanya bisa melihat dari jauh....

  20. #560
    Join Date
    Mar 2015
    Posts
    392

    Default

    Quote Originally Posted by lotusloops View Post
    Josss!!!!
    saya suka semua hal di tebarnas V
    mulai dari semangat panitia dan kluarganya
    sampai acaranya serta sampai drama2nya
    TOP bgt =)
    harusnya kita temenan ci..

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •