Page 2 of 2 FirstFirst 12
Results 21 to 31 of 31

Thread: BWF Destination Dubai World Superseries Finals 2017 ( 13 - 17 Desember 2017 )

  1. #21
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Lucu kali refere dan umpire di dubai ini.
    Yang milih satelkok mereka, yang nanya masalah lob juga mereka.
    Belum lagi masalah kualitas wasit yang ancur cur cur.
    Lempar koin aja kagak becus. Pemain protes tapi dari 3 pihak, cuman wasit yg tetap pada keputusannya.

    Mohon buat para pelatih PBSI, ditandain ini refere dan wasit wasitnya.
    Kalau buat turnamen di Indonesia jangan diundang.
    Kalau buat turnamen besar dapet wasit wasit ini, dikerasin dikit kalau mulai ngaco

  2. #22
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Lagi lagi referee memperlihatkan ketidak pahaman nya akan peraturan warna baju.
    Seharusnya setelah drawing atau hasil pertandingan, yg memiliki ranking lebih tinggi berhak memilih warna baju.
    Dan referee wajib memberitahukan kedua belah pihak warna baju pilihan yg musti dipakai hari berikutnya.
    Kasian ToLyn harus ganti baju sebelum pertandingan dimulai

  3. #23
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Sumber: http://olahraga.kompas.com/read/2017...-finals-2017-d

    Marcus/Kevin Juarai BWF Superseries Finals 2017 dan Catat Sejarah Baru

    KOMPAS.com - Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, berhasil menjuarai BWF Superseries Finals 2017 setelah mengalahkan pasangan China, Liu Cheng/Zhang Nan, Minggu (17/12/2017).

    Bertanding di Hamdan Sports Complex, Dubai, Uni Emirat Arab, Marcus/Kevin menang dengan skor 21-16,

    Atas prestasi ini, Marcus/Kevin berhasil mencatat sejarah baru. Ganda putra kebanggaan Indonesia ini berhasil meraih tujuh gelar superseries dalam satu tahun kalender.

    Sebelumnya, The Minions, julukan Marcus/Kevin, memiliki rekor yang sama dengan ganda Korea Selatan, Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong, sebagai ganda putra yang berhasil mengantongi enam gelar superseries dalam satu tahun kalender.

    Secara keseluruhan, untuk tahun ini, Marcus/Kevin telah menjuarai All England, India Terbuka, Malaysia Terbuka, Jepang Terbuka, China Terbuka, dan Hongkong Terbuka, dan BWF Superseries Finals 2017.

    Pada gim pertama, Marcus/Kevin berhasil meraih poin pertama. Sempat disamakan oleh pasangan lawan, Marcus/Kevin kemudian unggul 3-1.

    Namun, setelah itu, Liu Cheng/Zhang Nan berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat smes Zhang Nan.

    Perolehan poin sempat kembali sama pada kedudukan 5-5. Selanjutnya, untuk kali pertama pasangan China mengungguli Marcus/Kevin dengan skor 7-6 setelah pengembalian kurang sempurna dari Kevin.

    Jalannya pertandingan berlangsung ketat. Kedua pasangan ganda putra ini saling bergantian dalam memimpin perolehan poin hingga akhirnya Marcus/Kevin menutup interval pertama dengan keunggulan tipis, 11-10.

    Setelah interval, Marcus/Kevin memperoleh empat poin berturut-turut. Variasi smes dan penempatan bola ganda putra nomor satu dunia itu menyulitkan pasangan lawan.

    Marcus/Kevin pun unggul 15-10. The Minions kian tampil agresif dengan melancarkan permainan cepat dan smes efektif. Mereka menjauh dengan skor 19-13.

    Marcus/Kevin pun menutup gim pertama dengan keunggulan 21-16.

    Pada gim kedua, The Minions tampil impresif dan sempat unggul jauh, 6-1. Mereka beberapa kali berhasil memanfaatkan kelemahan Liu Cheng.

    Namun, setelah itu, pasangan China berhasil mendekat dan membuat skor menjadi tipis 7-6.

    Kedua pasangan saling bergantian memperoleh poin dan selisih poin tipis. Akan tetapi, Marcus/Kevin kembali menemukan ritme dan menutup interval pertama dengan keunggulan 11-8.

    Terjadi reli panjang saat kedudukan 14-11 untuk keunggulan Marcus/Kevin. Beberapa kali smes Marcus berhasil dikembalikan Liu Cheng/Zhang Nan. Namun, penempatan bola Kevin akhirnya sukses menyumbang poin bagi Indonesia sehingga skor menjadi 15-11.

    Selanjutnya, saat kedudukan 18-15, masih untuk keunggulan The Minions, pasangan Indonesia itu terus melancarkan smes hingga akhirnya tak terbendung pasangan lawan.

    Marcus/Kevin pun berhasil mengalahkan pasangan China dengan straight game 21-16, 21-18 sekaligus memastikan gelar juara BWF Superseries Finals 2017.


    Penulis: Eris Eka Jaya

    Editor: Eris Eka Jaya

  4. #24
    Join Date
    Sep 2011
    Location
    Jakarta Barat
    Posts
    4,261

    Default

    http://bola.liputan6.com/read/319837...h-kevin-marcus

    Wasit Tegur Pelatih Kevin / Marcus

    Dubai - Pelatih Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Aryono Miranat, mendapat teguran dari wasit saat anak asuhnya bermain lawan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda pada SEMIFINAL BWF Super Series Finals, Sabtu (16/12/2017). Dia dipanggil karena Kevin/Marcus dinilai tampil tak serius.

    Aryono mengungkapkan bahwa wasit mempertanyakan kenapa Kevin/Marcus tampil dengan lob-lob panjang pada gim kedua. Hal ini menimbulkan kecurigaan sang pengadil lapangan yang menilai juara All England 2017 tersebut.

    "Sempat ditanya oleh referee kenapa Kevin/Marcus bermain seperti itu, banyak lob-lob panjang dan kesannya tidak serius. Lalu saya jelaskan bahwa ini adalah bagian dari strategi dan saya rasa tidak ada yang salah dengan itu. Lawan pun meladeni lob tersebut dan tidak menyerang. Pada nomor ganda putri bahkan lebih banyak ditemukan reli panjang seperti ini," kata Aryono seperti dikutip situs resmi PBSI.

    Kevin/Marcus juga mengamini pernyataan sang pelatih. Keduanya memang sengaja menerapkan strategi lob panjang untuk menguras tenaga Kamura/Sonoda.

    "Ini memang bagian dari strategi. Biar lawan juga menjadi lelah," ujar Marcus.

    "Pada gim kedua, kami memang mengganti strategi menjadi bermain lebih bertahan. Kami sudah ketinggalan jauh, jadi kami mencoba untuk mengubah strategi," timpal Kevin.
    Peraturan Umum FTB dan Netiket FTB - Regulasi Umum dan Etiket dalam Berforum di FTB.
    Regulasi Perdagangan Jual Beli
    - Tata Aturan Khusus Perdagangan Jual Beli di FTB.
    Kritik & Saran untuk Mod/Admin - Saluran Aspirasi Member untuk Mengembangkan FTB ke arah yang lebih BAIK.
    Laporkan Posting Bermasalah !!
    - Jangan terpancing emosi, biarkan Mod & Admin yang menyelesaikan.

  5. #25
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Sumber: http://www.badmintonindonesia.org/ap...ail.aspx?/6777

    (BWF World Championships 2017) Luar Biasa di Final, Kevin/Marcus Raih Gelar Ketujuh






    (Dubai, 17/12/2017)

    Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon saat ini menjadi pasangan ganda putra yang paling sulit ditaklukkan lawan-lawan mereka. Keduanya menjadi penguasa turnamen sepanjang tahun 2017 dan berhasil memenangkan tujuh dari sembilan kali final yang diikuti.



    Sebelumnya, Kevin/Marcus juga menjadi jawara di All England Open Super Series Premier 2017, India Open Super Series 2017, Malaysia Open Super Series Premier 2017, Japan Open Super Series 2017, China Open Super Series Premier dan Hong Kong Open Super Series 2017.



    Pasangan rangking satu dunia ini menutup tahun 2017 dengan manis saat berhasil meraih gelar ketujuh tahun ini usai memenangkan BWF Dubai World Super Series Finals 2017. Keduanya meraih kemenangan atas Liu Cheng/Zhang Nan (Tiongkok), dengan skor 21-16, 21-15.



    “Kemenangan kali ini bener-benar terasa spesial, sangat luar biasa buat kami bisa dapat hattrick kedua kalinya tahun ini, Kami bisa dapat gelar ketujuh selama setahun. Saya tidak pernah menduga bisa dapat tujuh gelar super series dalam setahun, ini baru pertama kali, tidak menyangka, ini benar-benar mukjizat,” ungkap Kevin yang bersama Marcus sebelumnya berturut-turut menjadi kampiun di China Open dan Hong Kong Open.



    Kemenangan ini sekaligus membalas kekalahan menyakitkan yang dialami Kevin/Marcus atas Liu/Zheng di final Denmark Open Super Series Premier 2017. Kala itu Kevin/Marcus tak tampil maksimal karena Marcus mengalami cedera bahu.



    “Kuncinya, kami sudah belajar dari pertemuan terakhir, walaupun saat itu kami kalah karena bahu saya sakit, tetapi namanya kalah ya kalah. Jadi sekarang bagaimana caranya kami harus menang dari mereka,” ungkap Marcus.



    Perjalanan Kevin/Marcus ke podium juara di turnamen ini pun tak bisa dibilang mulus. Mulai dari kekalahan tak terduga atas Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) di penyisihan grup A, hingga kondisi Marcus yang tak seratus persen fit karena otot lehernya bermasalah sejak latihan hari pertama di Dubai.



    Saat laga final tadi pun Kevin sebetulnya tengah menahan sakit akibat terjatuh di pojok lapangan di awal game pertama. Akibatnya bahu dan lututnya berdarah dan harus dibalut plester usai penyerahan medali. Namun semangat juang kedua pemain ini begitu luar biasa sehingga Liu/Zhang tak dapat berbuat banyak di lapangan.



    Dukungan supporter Indonesia di Hamdan Sport Center juga menjadi suntikan semangat buat Kevin/Marcus.



    “Terima kasih kepada semua masyarakat Indonesia yang suka badminton. Jangan bosan-bosan ya dukung kami,” ujar Marcus sambil tersenyum. (*)

  6. #26
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Quote Originally Posted by Sulistyomo View Post
    http://bola.liputan6.com/read/319837...h-kevin-marcus

    Wasit Tegur Pelatih Kevin / Marcus

    Dubai - Pelatih Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Aryono Miranat, mendapat teguran dari wasit saat anak asuhnya bermain lawan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda pada SEMIFINAL BWF Super Series Finals, Sabtu (16/12/2017). Dia dipanggil karena Kevin/Marcus dinilai tampil tak serius.

    Aryono mengungkapkan bahwa wasit mempertanyakan kenapa Kevin/Marcus tampil dengan lob-lob panjang pada gim kedua. Hal ini menimbulkan kecurigaan sang pengadil lapangan yang menilai juara All England 2017 tersebut.

    "Sempat ditanya oleh referee kenapa Kevin/Marcus bermain seperti itu, banyak lob-lob panjang dan kesannya tidak serius. Lalu saya jelaskan bahwa ini adalah bagian dari strategi dan saya rasa tidak ada yang salah dengan itu. Lawan pun meladeni lob tersebut dan tidak menyerang. Pada nomor ganda putri bahkan lebih banyak ditemukan reli panjang seperti ini," kata Aryono seperti dikutip situs resmi PBSI.

    Kevin/Marcus juga mengamini pernyataan sang pelatih. Keduanya memang sengaja menerapkan strategi lob panjang untuk menguras tenaga Kamura/Sonoda.

    "Ini memang bagian dari strategi. Biar lawan juga menjadi lelah," ujar Marcus.

    "Pada gim kedua, kami memang mengganti strategi menjadi bermain lebih bertahan. Kami sudah ketinggalan jauh, jadi kami mencoba untuk mengubah strategi," timpal Kevin.
    Mungkin referee nya ga paham kalau ini udah babak gugur
    Referee nya keliatan ga berkualitas.
    Milih speed kok aja ga paham.
    ToLyn musti ganti baju sesaat sebelum masuk lapangan, tanda bahwa ga ada koordinasi / komunikasi padahal itu adalah tugas referee.
    Banyak bener kasus protes dari pemain, tanda referee tidak mampu menuntun wasit ke arah yg benar.

    Untung ada pak Wahyana yg menurut nubie jadi wasit yg paling bagus di turnamen ini.
    Paham aturan, tegas dan para pemain pun menghormato beliau.
    Ini wasit yg harus diperbanyak oleh bwf.
    Toh wasit ga banyak, tiap kali pemain kan udah paham kualitas wasit ini sperti apa.
    Ada rasa hormat kalau pemain tahu kalau wasit selalu adil tidak berpihak.

    Kalau sampai teguran sampai diperbesar atau tertulis, PBSI harus berani untuk menjawab secara lugas dengan menjabarkan poin poin yang menjelaskan situasi dan di publish secara terbuka.
    PBSI pun harus berani memberikan masukan mengenai kualitas referee dan wasit, supaya bwf melek sedikit kalau pembinaan wasit sangat sangat tertinggal.

  7. #27

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    Lucu kali refere dan umpire di dubai ini.
    Yang milih satelkok mereka, yang nanya masalah lob juga mereka.
    Belum lagi masalah kualitas wasit yang ancur cur cur.
    Lempar koin aja kagak becus. Pemain protes tapi dari 3 pihak, cuman wasit yg tetap pada keputusannya.

    Mohon buat para pelatih PBSI, ditandain ini refere dan wasit wasitnya.
    Kalau buat turnamen di Indonesia jangan diundang.
    Kalau buat turnamen besar dapet wasit wasit ini, dikerasin dikit kalau mulai ngaco
    semoga indonesia mengundang wasit2 ini suhu. Biar safari ke DPR dan ketemu soulmatenya.

  8. #28
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Mastah Bajebo bisa ajeh

  9. #29
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Sumber: https://twitter.com/imam_nahrawi/sta...06245407879171

    Ayo teman2 kita jemput bareng2 Pahlawan Olahraga kita duo minions Kevin-Marcus jam 22.00 malam ini di bandara Soekarno-Hatta Jakarta di Tangerang. Sekalian pemerintah akan menyerahkan bonus krn prestasinya yg super keren di thn 2017 ini. -IN

  10. #30
    Join Date
    Oct 2011
    Posts
    4,348

    Default

    Sumber: https://twitter.com/kemenpora_ri/sta...64150870466560

    Bonus Special untuk Prestasi Special Marcuz/Kevin, Menpora @Imam_Nahrawi memberikan 150 juta untuk masing-masing pemain dan 90 juta untuk pelatih. #kemenpora #menpora #bulutangkis #BWF #TimIndonesia#PahlawanOlahraga

  11. #31

    Default

    Quote Originally Posted by jualkaos2010 View Post
    Sumber: https://twitter.com/kemenpora_ri/sta...64150870466560

    Bonus Special untuk Prestasi Special Marcuz/Kevin, Menpora @Imam_Nahrawi memberikan 150 juta untuk masing-masing pemain dan 90 juta untuk pelatih. #kemenpora #menpora #bulutangkis #BWF #TimIndonesia#PahlawanOlahraga
    7 gelar dari 9 Final pada 13 turnamen superseries..

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •