Mungkin maksud TS teknologi desain terkait / seputar frame kali ?.
- Muscle power : bidang yang kena senar di frame tidak lagi 90 derajat tapi dibuat sedikit melengkung (menggembung). Idenya agar bidang kontak senar dengan frame tak lagi 90 derajat dan power lebih tersalur karena bisa sedikit bebas bergeser saat impact
-
Inner wave : justru di sisi dalam frame, bagian yang ada lubang senar dibuat sedikit mencekung. Konsekuensinya panjang rentangan senar bisa beberapa mm lebih panjang dibanding jika bidang frame rata, efeknya sweetspot sedikit melebar. Ini biasanya dikombinasi dengan frame yang lebih narrow/sempit dibanding luasan frame raket standar (misal seri bravesword). Bisa jadi ini cara murah dibandingkan dengan membuat penampangnya slim banget tapi rata semua.
- Lubang grommet model Y : seperti muscle power, agar kontak senar dengan frame tidak 90 derajat tapi juga nggak ingin berurusan masalah patent dengan pemilik teknologi muscle power
- ZAR (zero air resistance) : Bagian T joint di lubangi untuk mempertinggi sisi aerodinamis dari raket di daerah itu, mengurangi hambatan angin seputar daerah itu (misal RSL seri tertentu).
- Penampang frame kotak : biasanya raket power, biar stabil pas impact dengan shuttlecock
- Penampang frame widebody : Aerodinamis raket terbantu untuk arah ayunan ke depan, torsi puntiran lebih terbantu karena penampang miringnya
- Lubang grommet tanpa grommet : mempetinggi feel saat impact, terutama untuk pukulan presisi tinggi seperti netting, dll (babolat seri tertentu)
- Lubang grommet besar sekali : seperti ZAR tapi bukan di daerah T join (gosen aermet seri tertentu, prince seri o port)
- Penampang frame dibuat bentuk-bentuk tertentu (diamond, bi axial, twisted, dll) : Alasanya untuk sisi aerodimanis dari frame.
[/I][/I]
Kayaknya masih banyak lagi yang lain, tapi seperti bawah ane yang bakal nambahi lagi